KORELASI DAN REGRESI
\
PENGERTIAN KORELASI (KORELASI PARSIAL DAN GANDA)
Korelasi adalah cara untuk mencari suatu hubungan antara dua variabel.
Korelasi merupakan salah satu bentuk dan ukuran yang memiliki beberapa
variabel dalam hubungan yang menggunakan kata dari korelasi positif,
sehingga terjadi perubahan meningkat pada sebuah benda.
Pada konteks teknik analisis, korelasi biasa digunakan untuk mencari
hubungan di antara dua variabel yang memiliki sifat kuantitatif. Sedangkan,
menurut teori probabilitas dan statistika, korelasi juga disebut sebagai
koefisien korelasi, yakni nilai yang menunjukkan kekuatan dan arah
hubungan linier antara dua perubah acak.
Ada pula statistik korelasi yang merupakan metode untuk mengetahui ada
dan tidaknya hubungan linear antara variabel. Jika ditemukan hubungan,
maka perubahan yang terjadi pada salah satu variabel (X) akan menyebabkan
terjadinya perubahan pada variabel lain (Y).
Intinya, korelasi adalah teknik menganalisis statistik untuk mencari
hubungan dari dua variabel. Hubungan dua variabel itu bisa terjadi karena
adanya hubungan sebab akibat atau hanya kebetulan.
KORELASI PARSIAL
Korelasi parsial merupakan suatu metode yang digunakan untuk
mengukur keeratan hubungan antara dua variabel bebas dan variabel tak
bebas. Caranya, mengontrol salah satu variabel bebas untuk melihat
korelasi natural antara variabel yang tidak terkontrol.
Analisis korelasi parsial ini akan melibatkan dua variabel. Satu variabel
yang dianggap berpengaruh akan dikendalikan atau dibuat tetap sebagai
variabel kontrol. Sehingga, korelasi parsial ini nantinya bisa digunakan
untuk melakukan kontrol dari salah satu variabel dengan mudah.
KORELASI GANDA
Korelasi ganda adalah bentuk korelasi yang biasanya digunakan untuk
melihat hubungan antara 3 atau lebih variabel (dua atau lebih variabel
independen dan satu variabel dependen). Korelasi ganda ini berkaitan
dengan interkorelasi variabel independen, seperti korelasinya dengan
variabel dependen.
Oleh karena itu, korelasi ganda ini juga merupakan nilai yang bisa
menentukan kuat atau tidaknya pengaruh hubungan antara variabel secara
bersama-sama. Korelasi ganda merupakan korelasi yang terdiri dari 2
atau lebih variabel bebas (X1, X2, … Xn) dan satu variabel terikat (Y).
Apabila, perumusan masalahnya terdiri dari 3 masalah, maka hubungan
antar masing-masing variabel dilakukan dengan perhitungan korelasi
sederhana.
Korelasi ganda juga memiliki koefisien dengan besar kecilnya antara
hubungan variabel yang akan dinyatakan dalam bilangan yang
disimbolkan 1 – 0 dan +1. Korelasi -1 adalah negatif sempurna, yakni
ada hubungan di antara dua variabel atau lebih tapi arahnya terbalik.
Sedangkan, +1 adalah korelasi positif sempurna, yakni adanya sebuah
hubungan di antara dua variabel atau lebih.
Lalu, korelasi 0 dianggap tidak memiliki hubungan antara 2 variabel atau
lebih yang diuji, sehingga bisa dikatakan tidak ada hubungan sama sekali.
PENGERTIAN REGRESI (REGRESI LINEAR SEDERHANA DAN GANDA/MAJEMUK)
REGRESI LINEAR SEDERHANA
Regresi Linier Sederhana adalah suatu metode yang digunakan untuk
melihat hubungan antar satu variabel independent (bebas)
dan mempunyai hubungan garis lurus dengan variabel
dependennya (terikat). Sebuah variabel hasil observasi yang
diperoleh sangat mungkin dipengaruhi oleh variabel lainnya,
misalkan tinggi badan dan berat badan seseorang. Untuk suatu
tinggi tertentu ada besaran berat badan yang mempengaruhi,
demikian juga sebaliknya. Contoh lain misalnya produksi padi yang
dipengaruhi oleh luas lahan yang ditanami, jenis pupuk yang
dipakai, banyaknya pupuk yang dipakai dll.
Namun kenyataanya hubungan antar variabel bebas dan variabel
terikat jarang sekali sesederhana itu. Biasanya banyak faktor atau
dalam hal ini kita sebut banyak variabel bebas yang menentukan
atau dapat mempengaruhi variabel terikat.
REGRESI LINEAR BERGANDA
Regresi linier sederhana adalah salah satu metode analisi statistik
yang membahas hubungan dari dua variabel yaitu satu variabel X
dan satu variabel Y. Sebagai contoh, kita dapat melihat hubungan
antara biaya periklanan (X) dan hasil penjualan (Y). Menurut
perkiraan hubungan tersebut sangat mungkin, bisa jadi periklanan
bukanlah satu-satunya penentu tinggi rendahnya hasil penjualan.
Selain biaya periklanan bisa saja terdapat variabel lain yang dapat
memengaruhi hasil penjualan.
Sehingga bisa kita katakan bahwa ada banyak variabel (X) yang
akan memengaruhi variabel penjualan (Y). Maka dalam hal ini
persamaan regresi linier berganda dapat digunakan untuk melihat
hubungan dari satu variabel Y dan beberapa variabel X
HUBUNGAN ANTAR KORELASI DAN REGRESI
Korelasi dan Regresi adalah dua analisis berdasarkan distribusi multivariat.
Distribusi multivariat digambarkan sebagai distribusi beberapa
variabel. Korelasi digambarkan sebagai analisis yang memungkinkan kita
mengetahui hubungan atau tidak adanya hubungan antara dua variabel 'x'
dan 'y'. Di sisi lain, analisis Regresi, memprediksi nilai variabel dependen
berdasarkan nilai yang diketahui dari variabel independen, dengan asumsi
bahwa rata-rata hubungan matematika antara dua atau lebih variabel.
TUJUAN DARI ANALISIS KORELASI DAN REGRESI
Korelasi bertujuan untuk menemukan nilai numerik yang
mengekspresikan hubungan antar variabel.
Regresi Bertujuan untuk memprediksi nilai – nilai variable acak
berdasarkan nilai – nilai variabel tetap.
Persamaan regresi sederhana : Y = a + bX
Ket : Y = variabel kriterium
X = Variabel prediktor
a = variabel konstan
b = koefisien arah regresi linier
Dimana Harga a dan b tersebut sering dibaca sebagai regresi X atas Y
0 Post a Comment: